Cara Migrasi Blogger Ke Wordpress Self Hosted

Hai guys, kali ini saya akan berbagi pengalaman tentang bagaimana cara migrasi dari blogger ke wordpress self hosted. Ini merupakan pengalaman saya pribadi dan mungkin anda membutuhkan pengalaman saya jika suatu saat anda berada pada posisi seperti saya atau suatu saat anda ingin memindahkan hosting dari free hosting blogger ke wordpress self hosted.

Awalnya saya tidak ingin memindahkan hosting dari blogger ke wordpress self hosted namun karena ingin sedikit keren akhirnya saya memutuskan membeli hosting dan transfer domain dari penyedia domain ke penyedia domain lain karena saya sewa hosting di A dan beli domain di B. Anda pasti faham maksud saya.

Migrasi atau pemindahan hosting ini bukan tanpa pertimbangan, jadi ketika anda memutuskan untuk memindahkan hostingan anda dari free hosting blogger ke wordpress self hosted ada baiknya anda mempertimbangkan beberapa aspek dibawah ini.

1. Aspek Ekonomi alias keuangan. Ini penting bahkan bisa dibilang sangat penting. Kenapa? Anda harus mempertimbangkan aspek keuangan karena wordpress self hosted diharuskan untuk menyewa hosting dari penyedia jasa sewa hosting. Anda harus pandai dalam memilih hosting karena tidak semua penyedia jasa hosting kredibel.  Saya merekomendasikan domainesia  ( Gunakan kode kupon "THECRAZYPERFECT"  untuk diskon 20% hosting selamanya ), niagahosting dan pusat hosting.  Menurut pendapat saya mereka cukup kredibel dan cepat tanggap ketika kita mengalami masalah.


2. Aspek Pengetahuan. Sebelum saya memutuskan untuk migrasi ke WP Self Hosted, saya selama sebulan penuh mempelajari wordpress karena saya tidak ingin ketika saya pindah saya tidak tahu apa-apa tentang wordpress. Dalam hal pengelolaan, menurut saya wordpress sedikit lebih rumit namun dari segi SEO, wordpress sedikit lebih unggul karena didukung plugin yang bisa dikembangkan atau dikreasikan secara mandiri


3. Aspek Infrastruktur dan Support. Baik Blogger maupun wordpress semuanya mempunyai keunggulan dan kelemahan masing-masing. Ini tergantung dari segi mana anda memberikan penilaian. Dalam hal infrastruktur dan support, menurut hemat saya wordpress sedikit lebih unggul namun lemah dalam hal keamanan dan kapasitas penampungan ( hosted ).

Apa yang dibutuhkan untuk migrasi dari blogger ke wordpress?

Dua hal yang sangat penting dan paling dibutuhkan yaitu : Domain dan Hosting. Ketika anda tidak mempunyai uang untuk membeli domain dan menyewa hosting, jangan harap anda bisa bermigrasi.

Apa yang paling penting ketika migrasi?

Ini tidak boleh terlewati karena sangat penting. Ketika anda melewati hal ini, akan sangat sulit meningkatkan kembali traffic blog anda. Kenapa hal itu bisa terjadi?

1. Permalinks.  Antara blogger dan wordpress ada perbedaan permalinks nya. Blogger mempunyai permalinks default yaitu tahun,  bulan dan numpost dan ini tidak bisa diubah. sedangkan wordpress dapat diubah sesuka hati anda


2. 301 Perma-Redirection. Tentu anda tidak ingin kehilangan rangking dan traffic dari google. Ketika anda migrasi dari blogspot ke wordpess ini harus anda perhatikan. akan saya jelaskan caranya dibawah.


3. Jangan pernah menghapus blogspot anda ketika anda bermigrasi :)

Apa yang dipindahkan dari blogger ke wordpress?

Semuanya, jangan sampai ada yang ketinggalan karena ini sangat berpengaruh terhadap website anda. Apa saja yang dipindahkan?

• Gambar. Pindahkan semua gambar dari blogspot ke wordpress


• Postingan. Pindahkan semua postingan dari blogspot ke wordpress


• Page. Pindahkan semua page ke wordpress


• Komentar. Pindahkan semua komentar dari blogspot ke wordpress


• Visitor. Tidak perlu dipindahkan karena akan dengan sendirinya datang asalkan anda melakukannya dengan benar


• User. Anda tentu harus pindah dong dan mulailah menggunakan wordpress


• Feeds. Setting feed yang benar tidak akan menghilangkan rangking anda di google

Lets Go, mari kita mulai tahap demi tahap dalam cara migrasi blogger ke wordpress self hosted tanpa kehilangan rangking google dan pengunjung

Bagaimana Cara Migrasi Blogger ke Wordpress Self Hosted Tanpa Kehilangan Trafik?

Ada enam langkah yang harus anda lakukan dan jangan sampai terlewakan. jadi, baca berulang-ulang artikel ini sampai anda mahir karena cara migrasi blogger ke wordpress dari tahun ke tahun berbeda.

Langkah Pertama. Backup Blogspot

Ini tidak begitu penting, tetapi harus anda lakukan dengan tujuan untuk berjaga-jaga jika terjadi kesalahan misalnya jaringan internet anda tiba-tiba berhenti atau mati.

1. Masuk ke BlogSpot anda


2. Menuju Pengaturan pilih Lainnya pilih Backup


3. Download dan Simpan

Setelah anda backup blog sekarang kita teruskan ke langkah berikutnya

Langkah Kedua. Install Alat Tempur

Alat tempur yang saya maksud adalah plugin wajib yang harus anda install di dashboard wordpress anda.

Plugin ini dinamakan Blogger Importer Extended dan plugin inilah yang saya gunakan untuk memindahkan semua yang ada di hostingan blogger ke wordpress self hosted.

Silahkan download langsung dari tautan diatas dan install di wordpress anda.

#Selanjutnya klik setting dan akan ada dialog seperti dibawah

#Klik Lets go dan akan muncul kotak dialog seperti gambar dibawah

#Silahkan pilih blog yang akan anda migrasikan ke wordpress.  Ketika anda sudah sampai pada tahap ini, kesabaran yang ekstra. Pastikan paket data anda cukup jika anda menggunakan modem karena kecepatan jaringan internet sangat berpengaruh.

Langkah Ketiga. Proses Import Blogger Ke Wordoress

Proses migrasi dari blogger ke wordpress sampai pada tahap hampir selesai. Pada fase ini anda akan megimport semua yang ada di blogger ke wordpress seperti Post, Image, Links, Page dan Komentar dan yang paling utama adalah trafik dan rangking blog.

Proses Migrasi Sedang Berlangsung. Sabar :)

Setelah semua proses migrasi selesai, selanjutnya verifikasi author. Caranya seperti gambar dibawah.

Proses migrasi sudah selesai. Kita akan mulai melakukan setting di Wordpress

Langkah Keempat. Setting Permalinks Wordpress

Diatas sekilas telah saya bahas tentang permalinks wordpress dan blogspot yang berbeda. Melakukan setting permalinks wordpress tujuannya adalah agar permalinks lama di blogspot sama dengan permalinks baru wordpress.

Kenapa harus sama?

Jawaban mudahnya adalah agar Search Engine tidak bingung. hehe..

Tepatnya. Menghindari page 404 dan double indeks

Masuk Setting pilih permalinks pilih Custom Structure dan masukan kode ini

[html]/%year%/%monthnum%/%postname%.html[/html]

 



Saya ucapkan selamat. Sekarang blog anda sudah berhasil di pindahkan dan mempunyai permalinks yang sama. Jadi si mbah google sudah tidak bingung lagi yak :(

Langkah Kelima. Redirect Otomatis Eror Permalinks

Mungkin anda bingung ya, kenapa sih harus redirect eror permalinks, kan antara blog dirumah lama dan rumah baru permalinks atau url nya udah sama.

Kali ini anda harus menginstal plugin baru di wordpress anda. Silahkan di comot Smart 404 Plugin dan upload ke wordpress.

Setelah terinstall, mari kita menuju template blogger anda dan penyedia domain anda. Segera lakukan ini

1. Hapus CNAME dan A Record dari Domain DNS


2. Segera ubah dan arahkan CNAME record ke hosting baru anda. Caranya tanya pada penyedia domain anda.


3. Disable Mobile Template blogspot anda.

Langkah Keenam. Edit .httaccess di Cpanel

Pada langkah terakhir ini bertujuan agar indeks versi mobile secara otomatis akan beralih ke wordpress versi mobile atau jika anda menginstall amp akan secara otomatis redirect.

Caranya. Masuk ke Cpanel pilih file manager



Cari file .httacces dan masukan kode dibawah ini

[html]# BEGIN WordPress
RewriteEngine On
RewriteBase /
RewriteEngine On
RewriteCond %{QUERY_STRING} ^m=1$
RewriteRule ^(.*)$ /$1? [R=301,L]
RewriteRule ^index\.php$ - [L]
RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-f
RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-d
RewriteRule . /index.php [L]
# END WordPress


# Begin Redirection
#Redirect archives
RewriteRule ^([0-9]{4})_([0-9]{1,2})_([0-9]{1,2})_archive.html$ $1/$2/ [L,R=301]
#Redirect labels/categories
RewriteRule ^search/label/(.*)$ category/$1/ [L,R=301]
RewriteEngine On
RewriteCond %{QUERY_STRING} ^m=1$
RewriteRule ^(.*)$ /$1? [R=301,L]
#ATOM Feeds
RewriteRule atom.xml feed/atom/ [L,R=301]
RewriteRule feeds/posts/default feed/atom/ [L,R=301]
#RSS FEEDS
RewriteRule feeds/posts/default?alt=rss feed/ [L,R=301]
RewriteRule rss.xml feed/ [L,R=301]
#Comments Feed
RewriteRule /feeds/comments/default comments/feed/ [L,R=301]
RewriteRule /feeds/comments/default?alt=rss comments/feed/ [L,R=301]
# End Redirection
[/html]

Terakhir. Simpan file .httacces anda

Langkah Bonus. Edit Template Blogspot dan function.php wordpress

Ini adalah langkah terakhir dan merupakan langkah tambahan agar blog anda benar-benar tidak kehilangan traffic. Caranya sangat mudah dan bisa anda lakukan tanpa saya harus sertakan gambar.

#Edit Template Blogger

Masuk ke dashboard blogger anda, pilih template dan pilih kembalikan ke template klasik

Inilah tampilan template blogger versi klasik

Lalu, masukan kode html dibawah ini. kode default di blog di hapus aja.

[html]
<html>
<head>
<title><$BlogPageTitle$></title>

<script>
<MainOrArchivePage>
window.location.href="http://DOMAINANDA.COM/"
</MainOrArchivePage>
<Blogger>
<ItemPage>
window.location.href="http://DOMAINANDA.COM/?blogger=<$BlogItemPermalinkURL$>"
</ItemPage>
</Blogger>
</script>

<MainPage>
<link rel="canonical" href="http://DOMAINANDA.COM/" />
</MainPage>

<Blogger>
<ItemPage>
<link rel="canonical" href="http://DOMAINANDA.COM/?blogger=<$BlogItemPermalinkURL$>" />
</ItemPage>
</Blogger>
</head>

<body>
<MainOrArchivePage>
<h1><a href="http://DOMAINANDA.COM/"><$BlogTitle$></a></h1>
</MainOrArchivePage>
<Blogger>
<ItemPage>
<h1><a href="http://DOMAINANDA.COM/?blogger=<$BlogItemPermalinkURL$>"><$BlogItemTitle$></a></h1>
<$BlogItemBody$>
</ItemPage>
</Blogger>
</body>
</html>
[/html]

Klik Simpan dan Selesai.

#Edit function.php

Masuk ke dashboard wordpress anda, pilih Appereance pilih editor cari function.php dan masukan kode ini

[css]
function blogger_query_vars_filter( $vars ) {
$vars[] = "blogger";
return $vars;
}

add_filter('query_vars', 'blogger_query_vars_filter');

function blogger_template_redirect() {
global $wp_query;
$blogger = $wp_query-&gt;query_vars['blogger'];
if ( isset ( $blogger ) ) {
wp_redirect( get_wordpress_url ( $blogger ) , 301 );
exit;
}
}

add_action( 'template_redirect', 'blogger_template_redirect' );

function get_wordpress_url($blogger) {
if ( preg_match('@^(?:https?://)?([^/]+)(.*)@i', $blogger, $url_parts) ) {
$query = new WP_Query (
array ( "meta_key" =&gt; "blogger_permalink", "meta_value" =&gt; $url_parts[2] ) );
if ($query-&gt;have_posts()) {
$query-&gt;the_post();
$url = get_permalink();
}
wp_reset_postdata();
}
return $url ? $url : home_url();
}
[/css]

Update files dan tunggu sampai selesai.

Conclusions

Terima kasih atas kepercayaan anda. Jika anda ingin sedikit berdiskusi dan menemukan masalah saat anda melakukan instruksi tentang cara migrasi blogger ke wordpress self hosted silahkan diskusikan dibawah.