Google Sanbox, Menakutkankah?

Google Sandbox istilah yang digunakan untuk mengidentifikasi artikel atau url dari sebuah blog/website yang tidak terindex oleh mesin pencari Google, disebabkan oleh cara optimasi yang berlebihan dan melanggar TOS (Terms Of Service) Google. 

Indikasi tersebut biasanya berlaku untuk blog / web yg telah ter-crawl oleh Robot. Indikasi seperti itulah yang di sebut dengan Google Sandbox. Google Sandbox bagaikan Penjaranya Artikel, Tempat di mana isi blog/web di pertimbangkan apakah isi blog kita pantas masuk ke SERP GOOGLE dan tempat menahan isi blog/web yg di curigai memakai teknik seo yg terlarang (Seo Black Hat).

Seperti dikutip dari wikipedia, efek gooooogle sandbox (sandbox effect) adalah :

" According to the theory of the sandbox effect, links which may normally be weighted by Google's ranking algorithm, not least improving the position of a webpage in Google's index, may be subjected to filtering to prevent their having a full impact. Some observations have suggested that two important factors for causing this filter to come into play are the active age of a domain, and the competitiveness of the keywords used in links.

Active age of a domain should not be confused with the date of registration on a domain's WHOIS record, but instead refers to the time when Google first indexed pages on the domain. Keyword competitiveness refers to the search frequency of a word on Google search, with observation suggesting that the higher the search frequency of a word, the increasing likelihood that the sandbox filter effect will come into play.

While the presence of the Google Sandbox has been long debated, Google has made no abject disclosure on the matter. However, as the sandbox effect almost certainly refers to a set of filters in play for anti-spam purposes, it is unlikely Google would ever provide details on the matter. In one instance though, Google's John Mueller, has mentioned that "it can take a bit of time for search engines to catch up with your content, and to learn to treat it appropriately. It's one thing to have a fantastic website, but search engines generally need a bit more to be able to confirm that, and to rank your site - your content - appropriately"

Jika di translate dalam Bahasa Indonesia kurang lebih artinya adalah :

Check Sandbox Here

Menurut teori efek sandbox, link yang mungkin biasanya dilakukan pembobotan dengan algoritma peringkat Google, termasuk dalam meningkatkan posisi halaman web dalam indeks Google, dapat dikenakan penyaringan untuk mencegah mereka memiliki dampak penuh. Beberapa pengamatan telah menyarankan bahwa dua faktor penting untuk menyebabkan filter ini untuk ikut bermain adalah usia aktif domain, dan daya saing kata kunci yang digunakan dalam link.

Usia aktif domain tidak harus bingung dengan tanggal pendaftaran pada catatan WHOIS domain, namun bukannya mengacu pada waktu ketika Google diindeks halaman pertama pada domain. Persaingan kata kunci mengacu pada frekuensi pencarian kata pada pencarian Google, dengan pengamatan menunjukkan bahwa semakin tinggi frekuensi pencarian kata, kemungkinan meningkat bahwa efek filter sandbox akan ikut bermain.

Sementara kehadiran Google Sandbox telah lama diperdebatkan, Google tidak membuat pengungkapan hina tentang masalah tersebut. Namun, karena efek sandbox hampir pasti mengacu pada satu set filter dalam bermain untuk tujuan anti-spam, kemungkinan Google akan pernah memberikan rincian tentang masalah tersebut. Dalam satu contoh meskipun, Google John Mueller, telah disebutkan bahwa "dapat mengambil sedikit waktu untuk mesin pencari untuk mengejar ketinggalan dengan konten Anda, dan belajar untuk memperlakukan secara wajar. Itu salah satu hal untuk memiliki website yang fantastis, tapi mesin pencari umumnya perlu sedikit lebih untuk dapat mengkonfirmasi itu, dan untuk peringkat situs Anda - konten Anda - tepat. Hal ini dapat dipahami sebagai penyebab efek sandbox.

Google telah lama menyadari bahwa penggunaan historisnya link sebagai "suara" untuk dokumen web peringkat dapat menjadi subyek manipulasi, dan menyatakan seperti dalam IPO dokumentasi aslinya. Selama bertahun-tahun Google telah mengajukan beberapa paten yang berusaha untuk memenuhi syarat atau meminimalkan dampak dari manipulasi tersebut, yang Google istilah sebagai "spam link".

Spam link terutama didorong oleh pengoptimalan mesin pencari yang mencoba untuk memanipulasi peringkat halaman Google dengan menciptakan banyak inbound link ke situs web baru dari situs web lain yang mereka miliki. Beberapa ahli SEO juga mengklaim bahwa sandbox hanya berlaku untuk kata kunci yang sangat kompetitif atau kata kunci dengan frase yang luas, dan dapat dinetralkan dengan penyempitan target, atau disebut frase ekor panjang.

So, bahwa kehadiran google sandbox bertujuan untuk anti spam silahkan check artikel anda apakah masuk google sandbox atau tidak. Anda bisa check pada gambar diatas atau lebih tepatnya carilah artikel tentang "Cara Mengatasi Google Sanbox"  Demikian dan semoga bermanfaat....